Titik Terang > NASIONAL > Aksi Serentak Ojol di Berbagai Kota, Dua Aplikator Sepakat Hentikan Program Bermasalah

Aksi Serentak Ojol di Berbagai Kota, Dua Aplikator Sepakat Hentikan Program Bermasalah

Ribuan pengemudi ojek online turun ke jalan dalam aksi demonstrasi serentak yang digelar di sejumlah kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Palembang pada Selasa, 20 Mei 2025. Di Jakarta, massa bergerak dari Patung Kuda menuju DPR/MPR RI, melewati Bundaran HI. Tuntutan utama mereka adalah penghentian program aplikator yang dinilai merugikan mitra pengemudi.

Polda Metro Jaya menerjunkan 2.554 personel gabungan dari unsur TNI, Polri, dan Pemda untuk mengamankan aksi. Pengamanan difokuskan di titik-titik strategis agar arus massa tetap kondusif. Meski melibatkan ribuan peserta, unjuk rasa berlangsung damai tanpa insiden berarti.

Di Surabaya, pertemuan antara perwakilan pengemudi yang tergabung dalam Front Driver Online Tolak Aplikator Nakal (Frontal), Dishub Jatim, serta pihak Gojek dan Grab membuahkan hasil. Dalam mediasi yang digelar di Kantor Gubernur Jawa Timur, kedua aplikator sepakat menghentikan sementara program yang tidak sesuai dengan Keputusan Gubernur terkait tarif.

Kepala Dishub Jatim, Nyono, menegaskan bahwa program baru dari aplikator tidak boleh diluncurkan tanpa melalui proses harmonisasi dan koordinasi dengan pihak Dishub. Sanksi pun mulai dijatuhkan kepada aplikator yang tidak hadir, termasuk InDriver yang telah tiga kali mangkir dari undangan audiensi. Ketua Frontal Jatim, Tito Ahmad, menyebut komitmen Dishub sebagai langkah penting dalam melindungi hak dan kesejahteraan para pengemudi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *