Seorang pelaku begal berinisial MD alias Dimas (23) tewas ditembak polisi di Jalan Besar Simalingkar B, Kota Medan, Sumatera Utara, setelah berusaha melawan petugas saat proses penangkapan. Kepala Polrestabes Medan, Kombes Gidion Arif Setyawan, menyatakan bahwa MD berusaha merampas senjata api milik petugas, sehingga tindakan tegas pun dilakukan demi keselamatan aparat.
Penangkapan berawal pada Minggu (11/11), saat Timsus Jatanras Polrestabes Medan melakukan penyelidikan terhadap serangkaian kasus begal yang terjadi di Kota Medan. Dari hasil penyelidikan, tim berhasil mengidentifikasi keberadaan para pelaku di sebuah hotel di Jalan Jamin Ginting, Medan Tuntungan. Petugas kemudian menangkap empat pelaku, termasuk MD, yang berupaya melarikan diri dan melawan saat akan ditangkap.
MD terus melawan dan bahkan mencoba merebut senjata petugas saat pencarian lebih lanjut dilakukan di Jalan Besar Simalingkar B pada Senin pagi. Setelah peringatan ditembakkan, petugas akhirnya melakukan tembakan terarah ke dada MD untuk menghentikan perlawanan. MD kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara, namun dokter menyatakan ia meninggal dunia akibat luka tembak yang dideritanya.
Sementara itu, tiga pelaku lainnya kini ditahan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kombes Gidion menegaskan, Polrestabes Medan akan terus menindak tegas para pelaku kejahatan yang meresahkan masyarakat dan menghimbau warga untuk waspada serta segera melaporkan jika menjadi korban kejahatan.
 
  
 
 Home
Home
 
							 
							